Sekolah Guru Indonesia (SGI) Dompet Dhuafa University mengajak kepada seluruh masyarakat untuk peduli terhadap cara mendidik anak dengan baik. Mulai dari memahami karakter anak, gaya belajar dan hubungan yang baik antara orang tua, siswa dan sekolah.
Ajakan ini disampaikan Trainer SGI Nardis saat menjadi narasumber dalam seminar parenting bertemakan “Orang Tua Juara, Anak Juara” yang dihadiri oleh masyarakat Desa Lantapan, khususnya para orang tua siswa SDN Lantapan, kurang lebih 60 orang yang berlangsung di ruang kelas SDN Lantapan Kecamatan Galang, Kabupaten Tolitoli.
“Pola asuh merupakan bagian dari proses pemeliharaan anak dengan menggunakan teknik dan metode yang menitikberatkan pada kasih sayang dan ketulusan cinta yang mendalam dari orang tua” Jelas Nardis, trainer Sekolah Guru Indonesia.
Nardis menambahkan bahwa bahwa keberadaan anak di sekolah hanya beberapa jam, sedangkan keberadaan anak yang paling banyak adalah dirumah. Oleh karena itu, pihak sekolah maupun orang tua harus sama-sama peduli terhadap pendidikan anak.
“Orang tua dan pihak sekolah harus peduli, mulai dari kebiasaan-kebiasaan baik yang dilakukan siswa di sekolah, harus diterapkan di rumah begitupun sebaliknya”
Bapak La Malla, S.Pd.SD selaku kepala SDN Lantapan mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu program SGI dalam bentuk pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh trainer SGI di daerah penempatannya.
“Kegiatan ini terselenggara karena kerjasama dari pihak SGI dan SDN Lantapan dengan tujuan untuk mengedukasi para orang tua siswa, bahwa tugas mendidik itu tidak hanya tugas sekolah, melainkan juga orang tua” Tambahnya.“Dan harapannya, setelah mengikuti kegiatan ini, masyarakat Desa Lantapan khusunya bagi para orang tua, mampu membentuk karakter anak menjadi anak yang bukan hanya cerdas intelektual namun juga cerdas spiritual” Tutupnya.
Subscribe