Sekolah Guru Indonesia kembali melaksanakan wisuda akbar di empat provinsi mulai dari Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan NTB. Sebanyak 413 orang guru dinyatakan lulus dari program SGI Master Teacher. Guru-guru yang tergabung dalam program SGI Master Teacher melaksanakan perkuliahan selama tiga bulan di masing-masing daerah. Para guru dilatih langsung oleh Junior Trainer didikan Sekolah Guru Indonesia. Pelatiahan pengembangan profesional guru ini dirasakan banyak sekali manfaatnya bagi para guru. Program yang didanai langsung dari dana zakat yang disalurkan oleh Dompet Dhuafa menjadi amanah bagi guru-guru untuk melanjutkan projek pendidikan kedepannya.
Jeneponto, Tamalanrea, Maros, Bulukumba dan Panakukang mewakili provinsi Sulawesi Selatan. Dari ke lima daerah ini, 160 orang guru resmi menjadi Aktivis SGI Angkatan 33.
Sulawesi Utara diwakili oleh Biontong dan Bolangitang Barat yang meluluskan 67 Guru. Acara wisuda kali ini dihadiri jajaran pemeritahan Bolaang Mongondow Utara mulai dari Bupati, Wakil Bupati dan Kepala Dinas Pendidikan. Hadir juga ketua Sekolah Guru Indonesia.
Sulawesi Tengah diwakili dua daerah yakni Salumpaga dan Binontoan dengan 53 orang guru yang berhasil menuntaskan program SGI Master Teacher.
Terakhir Nusa Tenggara Barat diwakili oleh Mataram, Lombok Tengah, lombok Timur dan Kabupaten Sumbawa Barat dengan meluluskan 126 orang guru.